Text
Tradisi mamaca madura: sepenggal kearifan bondowoso
Mamaca merupakan salah satu jenis tradisi yang terdapat dalam masyarakat Madura. Mamaca berasal dari Bahasa Madura yang berarti “membaca”. Tradisi mamaca merupakan sebuah kegiatan membaca teks berupa cerita dengan cara ditembangkan (dinyanyikan), kemudian dijelaskan (diartikan). Cerita yang dibaca berupa tulisan Arab Melayu dan menggunakan Bahasa Jawa Keraton. Walaupun juga ditemui beberapa yang menggunakan bahasa campuran (Jawa dan Madura). Pada zaman dahulu tradisi mamaca tumbuh dan berkembang di tengah-tengah masyarakat, namun pada saat ini tradisi tersebut sudah terancam keberadaannya. Penyelenggaraan tradisi mamaca adalah hal yang langka dan jarang ditemukan dalam konteks kehidupan modern saat ini. Buku berjudul Tradisi Mamaca Madura Parry – Lord’s Perspective (Sepenggal Kearifan Bondowoso) hadir dengan tujuan untuk mengenalkan salah satu bentuk tradisi lisan (tradisi mamaca) yang ada pada masyarakat Madura pada salah satu daerah di Kabupaten Bondowoso dengan berlandaskan teori Parry-Lord guna mengungkap 1) bagaimana proses komposisi, pertunjukan, dan pewarisan yang ada dalam tradisi mamaca, 2) mengungkap adanya struktur formula dan ekspresi formulaik yang digunakan penembang dalam tradisi mamaca, 3) menampilkan tema-tema tembang macapat yang dilantunkan dalam tradisi mamaca, 4) mengungkap bagaimana hubungan versi tertulis dan versi lisan antara naskah macapat yang digunakan sebagai acuan penembangan dengan tembang yang didendangkan dalam tradisi mamaca, serta 5) menemukan apa saja fungsi nyata yang dapat diambil oleh masyarakat berkat dilaksanakannya tradisi mamaca, serta mengungkap fungsi yang terkandung dalam tembang macapat yang didendangkan dalam tradisi mamaca dengan berlandaskan teori Alan Dundes. Kehadiran buku ini ke hadapan pembaca merupakan jawaban terhadap kekosongan buku sejenis. Buku ini hadir dengan mengusung tema pelestarian terhadap budaya lokal agar terhindar dari kepunahan. Buku ini juga berguna sebagai sarana legalitas terhadap identitas suatu budaya yang nantinya akan dikenalkan pada dewan pembaca. Adanya buku ini diharapkan dapat menggugah niatan para pemuda agar lebih mencintai budayanya serta dapat bersama menggali potensi yang ada dengan menggunakan sarana atau kemampuan bidang yang dimiliki.
No copy data
No other version available