Text
Tutur Sundhari Bungkah : deskripsi, terjemahan dan suntingan
Salah satu naskah kuna yang mesti dipegang teguh adalah Tutur Sundhari Bungkah. Naskah ini merupakan babonnya wariga, atau sering disebut Wariga Gemet, yakni pengetahuan yang berbentuk tutur yang harus dipahami (Bali: gemetang) sebaik mungkin dalam kehidupan sehari-hari. Teks ini juga erat kaitannya dengan teks Sundhari Terus sebagai bekal hidup di dunia.
Naskah dengan judul Tutur Sundhari Bungkah dengan nomor 07.182 ini adalah koleksi UPT Museum Bali, Dinas Kebudayaan Provinsi Bali. Naskah ditulis di atas rontal berukuran 43x3,5 cm. Naskah terdiri dari 90 lempir/4 baris, berbahasa Jawa Kuna/Kawi, beraksara Bali, tanpa penakep, huruf jelas terbaca, dan tampak masih utuh. Teks berisikan uraian tentang kelahiran Hyang Wariga dan manusia sebagai pemegang dan pelaksana
wariga dengan sebaik-baiknya, juga uraian tentang sasih (Kasa–Sada), konsep bhuwana agung (alam makro) dan bhuwana alit (alam mikro), adanya saptawara (Redite/Minggu -- Saniscara/Sabtu), adanya pawukon (Sinta– Watugunung) dengan sifat atau wataknya masing-masing, sejumlah cara ruwatan, dan sebagainya.
No copy data
No other version available